RSS Feed
Twitter
Kamis, Mei 01, 2014
Unknown
Pagi yang ceria,,,seceria Nasymi dua hari terakhir ini setelah sembuh dari sakit memasuki usia 9 bulan berawal dari diare lanjut radang tenggorokan kambuh dan berakhir ke bapil alias batuk pilek. Ya semoga ini sakit yang terakhir ya nak...Aamiin.... Mamah jadi ikut ceria deh,,,pake baju lurik "Pelangi" baru made in jogja beli sama tante Mitha (jiahhhh....promosi dagangan tante Mitha).
Walaupun telat posting tentang awal MPASI Nasymi tapi tak apalah daripada tidak terekam sama sekali dalam blog ini. Oke mulai :
Setelah mamah berkelana searching wara-wiri di milis dan blog MPASI rumahan para bunda akhirnya segala perlengkapan perang untuk MPASI mamah siapkan mulai dari sendok dan mangkok untuk makan, blender baru (blender lama pake plastik kurang save, beli baru yang kaca) sampai wajan kecil khusus untuk buat bikin bubur (walaupun bukan stainless stell) dibeliin sama Uti Chapip (Uti sayang banget sama Nasymi,,,segala mainan di beliin,padahal mamah waktu kecil ga dibeliin.Ohhhh No....). Berbekal ilmu yang didapat dari searching MPASI bayi 6 bulan adalah yang berbahan dasar serelia (beras or padi-padian) so mamah putuskan untuk memilih bubur susu untuk MPASI pertama Nasymi. Bubur susunya mamah buat sendiri lho nak,,,walaupun repot harus bikin tepung beras dulu. Pertama bikin tepung beras lumayan sukses, baru lumayan lho berarti belum Suskes 100% kenapa baru lumayan???? Jawabannya adalah....mamah bikin tepungnya pake blender so selain agak lama (sangat menyita waktu) hasilnya juga kurang lembut, mamah mesti bolak-balik ngayak terus diblender ulang. Baru setelah lembut disangang dengan api kecil sampai 3 menitan. Proses sangang berguna untuk membuat kering tepung dan mematangkan tepung (setengah matang sebelum digunakan untuk membuat bubur). Tepung beraspun jadi saatnya disimpan dalam wadah tertutup rapat biar awet kira 3-4 minggu, tapi setelah disangang didinginkan dulu ya ibu-ibu...hee jangan langsung masukin ke wadah biar tidak ngembun dan lembab. Kali ini mamah pake toples dari Tupperware (bukan promosi lho) .
Sore itu (lupa tanggalnya) mamah buat bubur susu pertama untuk Nasymi, ya mamah pengen memberikan yang terbaik untuk Nasymi sebisa mungkin MPASI Nasymi harus Mamah Made and Love Made. Jiahhhhhhh....masukin empat sendok makan tepung kasih air secukupnya ternyata jadinya semangkok buat makan mamah. hahaaaa kebanyaken dek....tak apalah namanya juga lagi belajar.
Ngikutin aturan MPASI "NO SUGAR...NO SULT" mamah bikin buburnya tanpa garam dan gula, karena menurut artikel-artikel yang mamah baca bayi usia di bawah satu tahun belum boleh pake garam maupun gula tambahan karena penambahan GulGar hanya akan memberatkan kerja ginjal. Kasihan dunk organ ginjal Nasymi kalo buburnya mamah kasih gula dan garam,,,hhmmmm walaupun mamah sering bersitegang dengan orang-orang sekitar tentang masalah ini. Lagi-lagi terbentur dengan kultur yang salah tapi sudah mendarah daging di masyarakat. "Kasihan dong buburnya asrep" "Buburnya ga ada rasanya?" "hhmmmm nanti anaknya lemes loh ga makan garam" . Apapun yang mamah lakukan pasti itu yang terbaik untuk Nasymi, terserah orang mau berkomentar apapun. Toh tanpa gula dan garam tambahan pada MPASI, Nasymi masih sehat dan tetap aktif kok gak letoy alias lemes.hihiiiii
Bubur yang sudah jadi mamah campur ASIP mamah (selanjutnya kadang pake susu formula)...taraaaaaaaaaa satu suap Nasymi keliatan kaget, matanya merem melek, mulutnya seolah berkenalan dengan hal baru. Tiga suap berhasil masuk, walaupun waktu itu mamah bikinnya kurang encer. Padahal pedoman awal MPASI texturnya harus encer hampir seperti susu agar bayi tidak kaget teutama lambung dan sistem pencernaannya.
Cerita bubur susunya sekian dulu yah nak,,,,mamah kerja lagi..
Mmuuuuaaahhhhh Love Nasymi
Walaupun telat posting tentang awal MPASI Nasymi tapi tak apalah daripada tidak terekam sama sekali dalam blog ini. Oke mulai :
- MPASI 6 Bulan (Bubur Susu)
Setelah mamah berkelana searching wara-wiri di milis dan blog MPASI rumahan para bunda akhirnya segala perlengkapan perang untuk MPASI mamah siapkan mulai dari sendok dan mangkok untuk makan, blender baru (blender lama pake plastik kurang save, beli baru yang kaca) sampai wajan kecil khusus untuk buat bikin bubur (walaupun bukan stainless stell) dibeliin sama Uti Chapip (Uti sayang banget sama Nasymi,,,segala mainan di beliin,padahal mamah waktu kecil ga dibeliin.Ohhhh No....). Berbekal ilmu yang didapat dari searching MPASI bayi 6 bulan adalah yang berbahan dasar serelia (beras or padi-padian) so mamah putuskan untuk memilih bubur susu untuk MPASI pertama Nasymi. Bubur susunya mamah buat sendiri lho nak,,,walaupun repot harus bikin tepung beras dulu. Pertama bikin tepung beras lumayan sukses, baru lumayan lho berarti belum Suskes 100% kenapa baru lumayan???? Jawabannya adalah....mamah bikin tepungnya pake blender so selain agak lama (sangat menyita waktu) hasilnya juga kurang lembut, mamah mesti bolak-balik ngayak terus diblender ulang. Baru setelah lembut disangang dengan api kecil sampai 3 menitan. Proses sangang berguna untuk membuat kering tepung dan mematangkan tepung (setengah matang sebelum digunakan untuk membuat bubur). Tepung beraspun jadi saatnya disimpan dalam wadah tertutup rapat biar awet kira 3-4 minggu, tapi setelah disangang didinginkan dulu ya ibu-ibu...hee jangan langsung masukin ke wadah biar tidak ngembun dan lembab. Kali ini mamah pake toples dari Tupperware (bukan promosi lho) .
Sore itu (lupa tanggalnya) mamah buat bubur susu pertama untuk Nasymi, ya mamah pengen memberikan yang terbaik untuk Nasymi sebisa mungkin MPASI Nasymi harus Mamah Made and Love Made. Jiahhhhhhh....masukin empat sendok makan tepung kasih air secukupnya ternyata jadinya semangkok buat makan mamah. hahaaaa kebanyaken dek....tak apalah namanya juga lagi belajar.
Ngikutin aturan MPASI "NO SUGAR...NO SULT" mamah bikin buburnya tanpa garam dan gula, karena menurut artikel-artikel yang mamah baca bayi usia di bawah satu tahun belum boleh pake garam maupun gula tambahan karena penambahan GulGar hanya akan memberatkan kerja ginjal. Kasihan dunk organ ginjal Nasymi kalo buburnya mamah kasih gula dan garam,,,hhmmmm walaupun mamah sering bersitegang dengan orang-orang sekitar tentang masalah ini. Lagi-lagi terbentur dengan kultur yang salah tapi sudah mendarah daging di masyarakat. "Kasihan dong buburnya asrep" "Buburnya ga ada rasanya?" "hhmmmm nanti anaknya lemes loh ga makan garam" . Apapun yang mamah lakukan pasti itu yang terbaik untuk Nasymi, terserah orang mau berkomentar apapun. Toh tanpa gula dan garam tambahan pada MPASI, Nasymi masih sehat dan tetap aktif kok gak letoy alias lemes.hihiiiii
Bubur yang sudah jadi mamah campur ASIP mamah (selanjutnya kadang pake susu formula)...taraaaaaaaaaa satu suap Nasymi keliatan kaget, matanya merem melek, mulutnya seolah berkenalan dengan hal baru. Tiga suap berhasil masuk, walaupun waktu itu mamah bikinnya kurang encer. Padahal pedoman awal MPASI texturnya harus encer hampir seperti susu agar bayi tidak kaget teutama lambung dan sistem pencernaannya.
Cerita bubur susunya sekian dulu yah nak,,,,mamah kerja lagi..
Mmuuuuaaahhhhh Love Nasymi
0 komentar :
Posting Komentar